Mantan CTO OpenAI Mira Murati menggalang dana untuk startup AI baru

Menurut laporan, Mira Murati, mantan chief technology officer OpenAI, telah meninggalkan perusahaan dan saat ini sedang mengumpulkan modal ventura untuk startup AI baru. Perusahaan, yang akan fokus pada pengembangan produk AI berdasarkan model kepemilikan, mengharapkan untuk mengumpulkan lebih dari $100 juta dalam putaran pendanaan ini. Ketika Murati meninggalkan OpenAI, dia mengatakan perusahaannya telah "secara mendasar mengubah cara sistem AI belajar dan berpikir melalui masalah yang kompleks" dalam rilis terbarunya. “Saya memilih keluar karena saya ingin menciptakan waktu dan ruang untuk eksplorasi saya sendiri,” tambahnya, tanpa mengungkapkan rincian spesifik rencananya. Sebelum bergabung dengan OpenAI pada tahun 2018, Murati bekerja di Tesla dan Leap Motion. Dia dipromosikan menjadi chief technology officer pada tahun 2022 dan menjabat sebagai CEO sementara setelah kepergian singkat salah satu pendiri dan CEO Sam Altman. Murati adalah salah satu dari beberapa eksekutif yang meninggalkan OpenAI baru-baru ini, dan kepala peneliti dan wakil presiden penelitian OpenAI juga mengumumkan kepergian mereka tidak lama setelah kepergiannya. Seminggu kemudian, OpenAI mengumumkan bahwa mereka telah mengumpulkan $6,6 miliar, putaran modal ventura terbesar dalam sejarah.