Rencana pabrik gabungan BASF dan Eramet dibatalkan

46
BASF dan perusahaan pertambangan Perancis Eramet awalnya berencana mendirikan pabrik patungan di Indonesia untuk memproduksi nikel kobalt hidroksida (MHP), bahan baku yang dibutuhkan untuk baterai kendaraan listrik. Namun karena membaiknya kondisi pasokan di pasar nikel global, BASF mengumumkan penghentian proyek dengan investasi sebesar 2,4 miliar euro ini. Pabrik tersebut semula dijadwalkan akan dioperasikan pada tahun 2026, dengan perkiraan kapasitas produksi tahunan sebesar 67.000 ton nikel dan 7.500 ton kobalt.