Jaguar Land Rover memangkas proyeksi laba karena tarif AS yang merugikan

482
Jaguar Land Rover menurunkan perkiraan margin laba sebelum bunga untuk tahun fiskal 2026 dari 10% menjadi 5%-7% karena ketidakpastian dalam kebijakan tarif AS. Penyesuaian ini mencerminkan volatilitas industri otomotif global dan kerentanan produsen mobil multinasional dalam permainan kebijakan perdagangan. Lebih dari seperempat penjualan Jaguar Land Rover bergantung pada pasar AS, dan kebijakan pemerintah AS yang mengenakan tarif 25% pada mobil impor telah secara langsung menyebabkan penangguhan pengirimannya ke AS.